MATERI PEMBELAJARAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIK
Database (Basis data) merupakan kumpulan dari file / arsip / data yang saling berhubungan yang tersimpan di simpanan luar komputer atau dalam media penyimpanan tertentu untuk memanipulasinya. Basis data diorganisasikan sedemikian rupa sehingga untuk nantinya dapat dimanfaatkan dengan efektif dan efisien serta mudah. Desain Database atau basis data adalah proses menghasilkan detail (rinci) model data dari basis data (database). Tujuan dari desain database:
- Untuk memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan user secara khusus dan aplikasi – aplikasinya
- Memudahkan pengertian struktur informasi
- Mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek penampilan (response time, processing time, dan storeage space)
- Data design
- mengubah informasi menjadi struktur data untuk mengimplementasikan software.
- Data design dibuat berdasarkan data dictionary dan ERD.
- Architectural design
- mendefinisikan relasi antara elemen-elemen struktural
- utama, pola desain yang digunakan untuk mencapai kebutuhan yang ditentukan untuk sistem dan batasan-batasan yang mempengaruhi bagaimana desain arsitektural ini diterapkan.
- Desain ini berdasarkan spesifikasi sistem, model
- analisis (bagian DFD) dan interaksi antara subsistem.
- Interface design
- Component-level design menghasilkan deskripsi prosedur software.
DBMS merupakan perantara bagi pemakai dengan basis data. Untuk merinteraksi dengan DBMS (basis data) menggunakan bahasa basis data yang telah ditentukan oleh perusahaan DBMS. Bahasa basis data biasanya terdiri atas perintah-perintah yang di formulasikan sehingga perintah tersebut akan diproses olah DBMS. Perintah-perintah biasanya ditentukan oleh user. Ada 2 bahasa basis data:
1. Data Definition Language (DDL)
DDL digunakan untuk menggambarkan desain basis data secara keseluruhan. DDL digunakan untuk membuat tabel baru, menuat indeks, ataupun mengubah tabel. Hasil kompilasi DDL disimpan di kamus data.
2. Data Manipulation Language (DML)
2. Data Manipulation Language (DML)
DML digunakan untuk melakukan menipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data seperti penambahan data baru ke dalam basis data, menghapus data dari suatu basis data dan pengubahan data di suatu basis data.
D. Komponen DBMS
- Query Processsor: Merubah bentuk query ke dalam instruksi tingkat rendah ke database manager
- Database Manager: Menerima query dan menguji skema eksternal dan konseptual untuk menentukan apakah record-record dibutuhkan untuk memenuhi permintaan.
- File Manager: Manipulasi penyimpanan file dan mengatur alokasi ruang penyimpanan pada disk.
- DML Preprocessor: Merubah perintah DML embedded ke dalam program aplikasi dalam bentuk fungsi-fungsi yang memanggil dalam host language.
- DDL Compiler: Merubah perintah DDL menjadi kumpulan tabel yang berisi metadata.
- Dictionary Manager: Mengatur akses dan memelihara data dictionary.
E. Contoh Perangkat Lunak DBMS
1. MySQL
1. MySQL
MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (bahasa inggris : data management system) atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. Kelebihan MySQL antara lain :
- free (bebas didownload)
- stabil dan tangguh
- fleksibel dengan berbagai pemrograman
- Security yang baik
- dukungan dari banyak komunitas
- kemudahan management database mendukung transaksi
- perkembangan software yang cukup cepat.
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
- Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
- Menangani manajemen space dan basis data yang besar
- Mendukung akses data secara simultan
- Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
- Menjamin ketersediaan yang terkontrol
- Lingkungan yang terreplikasi
Firebird adalah salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang bersifat open source.
4. Microsoft SQL server 2000
Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Microsoft SQL Server 2000 merupakan produk andalan Microsoft untuk database server.
5. Visual Foxpro 6.0
Pada tahun 1984, Fox Software memperkenalkan FoxBase untuk menyaingi dBase II Ashton-Tate. Pada saat itu FoxBase hanyalah perangkat lunak kecil yang berisi bahasa pemrograman dan mesin pengolah data.
6. Database Desktop Paradox
Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang langsung terdapat pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS yang terintegrasi di dalamnya antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase.
Komentar
Posting Komentar